Selamat Datang di WebBlog "Hardian77" Menjalin Persaudaraan... Rindukan Perubahan...! Kalau Bukan Sekarang, Kapan Lagi??? Kalau Bukan Kita, Siapa lagi???

16 November 2008

Masyarakat Indonesia masih memiliki pola pikir yang kurang menguntungkan untuk diri mereka sendiri.

Kebanyakan masyarakat
Indonesia sekarang, masih memiliki pola pikir yang kurang menguntungkan untuk
diri mereka sendiri. Atau, kalau boleh saya bilang, kebanyakan
masyarakat Indonesia
masih memiliki pola pikir masyarakat di era industrialisasi.
Ingat
kawan, kita sekarang hidup di era yang baru; era informasi.
Banyak
hal dan kenyataan hidup orang-orang di era industrialisasi yang sudah tidak
relevan lagi dengan kondisi dan kenyatan yang ada sekarang.
Pada
era industrialisasi, kita dididik untuk menjadi seorang pekerja industri,
dengan segala konsekuensi yang ada.
Konsekuensi
seperti apa?
Konsekuensi
yang paling nyata dan dialami oleh kebanyakan orang pada era industrialisasi
adalah bertambahnya masalah sosial masyarakat.
Keluarga,
sebagai komunitas terkecil, telah menjadi salah satu sumber dari masalah
sosial tersebut. Orang tua yang harus bekerja dari pagi hingga malam hari,
karena tuntutan hidup, semakin kehilangan kontrol dan pengawasan terhadap
anak-anaknya.
Anak-anak
yang tumbuh tanpa bimbingan orang tua akan menimbulkan masalah sosial yang
besar bagi masyarakat, sekarang dan dimasa yang akan datang.
Disamping
itu, pada era industrialisasi, uang dan materi menjadi tolak ukur kesuksesan
seseorang, sehingga hal tersebut membuat orang berlomba-lomba untuk mengejar
materi demi memenuhi salah satu kebutuhan dasar manusia; kebutuhan
aktualisasi diri (pengakuan) dari orang lain (teori Maslow).
Kemudian,
cara kerja dan gaya
hidup orang-orang di era industrialisasi ternyata tidak berhasil memberikan
kepastian dan keamanan hidup kepada kebanyakan orang di dunia ini. Hanya
segelintir orang saja, yang benar-benar dapat menikmati hidup yang lebih
membahagiakan dan bernilai tinggi.
Pernahkah Anda Berfikir,
Apa Jadinya Anda Dan
Keluarga Anda, Jika;
- Tiba-tiba Perusahaan Tempat
Anda Mencari Nafkah,
Memutuskan Untuk
Mem-PHK Anda?"
- Sesuatu Yang
Buruk
Menimpa Diri Anda
- Bagaimana Kualitas Hidup Anda
Pada Masa Pensiun Anda?
 
"Lantas Untuk Apa Anda Bekerja,
Siang-Malam, Senin-Jum'at, Jika Anda Tahu Bahwa Kualitas Hidup Masa Pensiun
Anda Lebih Buruk Daripada Kondisi Anda Sekarang?"
Plan to
Fail
Itulah yang dikenal dengan sebutan;
"plan to
fail", yang
sesungguhnya! Anda merencanakan hidup Anda
sedemikian rupa dengan bersekolah, meraih gelar akademis tinggi, dengan
harapan untuk dapat bekerja pada perusahaan yang mampu membayar gaji sesuai
dengan keinginan Anda, berkeluarga, dan selanjutnya memasuki masa pensiun.
Pertanyaannya
adalah; seberapa sering Anda menjumpai orang yang sangat berbahagia
lahir-bathin pada masa pensiun-nya? Lihat orang tua Anda,
lihat paman dan bibi Anda. Apa yang terjadi dengan mereka pada masa
pensiun-nya? Lantas, mengapa kita harus melakukan hal yang sama, seperti yang
telah mereka lakukan?
Suka
atau tidak, kenyataannya adalah pada masa pensiun, orang cenderung mengalami
penurunan dari sisi penghasilan, kondisi fisik, dan kepercayaan diri. Hal
ini dapat berakibat kepada bertambahnya permasalahan sosial yang harus
dihadapi oleh masyarakat.
Keperdulian
yang tulus terhadap kondisi sosial yang sedang dan akan terjadi, keinginan
untuk memiliki hidup yang jauh lebih membahagiakan dan lebih bernilai, serta
kebutuhan untuk membantu orang lain, telah menginspirasi kami untuk berbagi
dengan sebanyak-banyaknya orang tentang pentingnya kemandirian secara
finansial dan mental.
Sahabat,
jangan jadikan diri kita bagian dari masalah sosial masyarakat, tapi
jadikan diri kita sebagai bagian dari solusi atas permasalahan sosial ekonomi
masyarakat.
"Tidakkah
Kita berkeinginan untuk menikmati hidup yang lebih membahagiakan dan bernilai
tinggi? Memiliki gaya
hidup yang memungkinkan Anda untuk melakukan apa saja, sesuai dengan
keinginan Anda? Gaya
hidup yang memungkinkan Anda untuk menghabiskan waktu bersama orang-orang
yang Anda cintai. Gaya
hidup yang memungkinkan Anda untuk menolong orang lain, dan lain
sebagainya?"
"Hidup Hanya Sekali, Sahabat Ku.
Buat Hidup Mu Lebih Berarti Untuk
Diri Sendiri, Keluarga, Dan Lingkungan"


Komentar :


ShoutMix chat widget
Add to Google
Halo.....
Terima Kasih Atas Kunjungannya,
Semoga Bermanfaat.